Home » » DIANTARA HAKMU ADA HAK ORANG LAIN

DIANTARA HAKMU ADA HAK ORANG LAIN

Bahwa manusia dianugerahi oleh Tuah yang Maha Esa akal budi dan nurani. Dan dengan akal budi dan nurani tentunya kita dapat membedakan yang baik dan yang buruk sehingga dapat membimbing dan mengarahkan sikap dan perilaku kita dalam menjalani kehidupan ini. Dengan akal budi dan nuraninya itu, maka manusia memiliiki kebebasan untuk memutuskan sendiri perilaku atau perbuatannya. Di samping itu, untuk mengimbangi kebebasan tersebut manusia memiliki kemampuan untuk bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukannya.
Kebebasan dasar dan hak-hak dasar itulah yang disebut hak asasi manusia yang melekat pada manusia secara kodrati sebagai anugrah Tuhan Yang Maha Esa. Hak-hak ini tidak dapat diingkari. Pengingkaran terhadap hak tersebut berarti mengingkari martabat kemanusiaan. Oleh karena itu kita semua, negara, pemerintah, atau organisasi apapun mengemban kewajiban untuk mengakui dan melindungi hak asasi manusia pada setiap manusia tanpa kecuali. Ini berarti bahwa hak asasi manusia harus selalu menjadi titik tolak dan tujuan dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Pancasila sebagai dasar negara mengandung pemikiran bahwa manusia diciptakan oleh Tuhan Yang maha Esa dengan menyandang dua aspek yakni, aspek individualitas (pribadi) dan aspek sosialitas (bermasyarakat).
Oleh karena itu, “kebebasan setiap orang dibatasi oleh hak asasi orang lain. Ini berarti bahwa setiap orang mengemban kewajiban mengakui dan menghormati hak asasi orang lain”. Kewajiban ini juga berlaku bagi setiap organisasi pada tataran manapun, terutama negara dan pemerintah. Dengan demikian, negara dan pemerintah bertanggung jawab untuk menghormati, melindungi, membela, dan menjamin hak asasi manusia setiap warga negara dan penduduknya tanpa diskriminasi.
Melalui tulisan ini saya mencoba memberi masukan untuk kita semua, bimbing, bina, arahkan putra putri kita, remaja kita, saudara kita yang ada dilingkungan kita. Dan sebagai orang tua kita mesti legowo dan berterima kasih ketika ada orang lain yang peduli dan ikut membimbing, menasehati anak-anak kita. 

0 komentar:

Post a Comment

berikan komentar anda